Fragile

構わないで　離れていて

Hey, It's me again.
It's so long time.

It's Fragile. Just like me.

Ya, idk what happens.
I don't want to grow up.
Depression.
Mental Breakdown.
Anxiety.
Paranoia.
Peterpan syndrome.
I don't want to self judging. But, sometimes it's happen to me.

2018 tinggal 2 bulan lagi, mood mulai berantakan semenjak beres PKL. Lebih tepatnya sekitar bulan April. 2018 hanya berjalan dari Januari hingga April. Kemudian berjalan lagi dari bulan ramadhan hingga IGX. Berbagai event yang bisa dibilang mengubah keadaan. Baik bagus, maupun buruk.

Banyak sesuatu yang terjadi dari awal tahun, dan itu menyakitkan.
Salah satunya, ku harus kehilangan salah satu arcade terbaik yang ada disini.

Ku tidak tahu bagaimana caranya produktif kembali. Yang hanya kulakukan ialah menjauh, menjauh, dan melarikan diri dari kenyataan.

Seolah-olah teman-temanku mulai menjauh dariku. Dan saya merasa kesepian, atau mungkin hanya perasaanku saja?

Depresi? Sejak pertama kali saya tahu yang namanya depresi, ia terus datang menghampiriku tidak mengenal kapan dan dimana saya berada, kemudian terjadi begitu saja. Rasanya sungguh menyakitkan.

Berbagai kenangan dan pengalaman masa lalu mulai membunuhku secara perlahan. Entah mengapa. Setiap malam kadang ku tidak bisa tertidur, karena mengingat berbagai pengalaman buruk yang telah ku alami.

Kapan lulus? Bagaimana dengan laporan dan tugas akhirmu? Orang tua sudah menanyakan, kapan sidang? Teman-temanmu sudah lulus. Kamu kapan? Sejujurnya, saya masih takut sekali bertemu dengan dosen pembimbing dari awal pengajuan tugas akhir. Karena berbagai pengalaman di semester sebelumnya yang cukup menyakitkan dan itu menjadi tembok besar penghalangku untuk produktif.

Mood swing. Ya, terkadang perubahan mood yang sangat drastis membuatku agak takut untuk berinteraksi, karena tak ingin melukai perasaan dan merusak hubungan pertemanan.

Hal yang membuatku takut ialah berbagai pengalaman buruk yang terjadi lagi di kemudian hari. Setelah kehilangan kepemimpinan sejak akibat salah ucap/post yang terkesan memancing kerusuhan dan tidak becus dalam hal memimpin sesuatu.

Hhh. Hidup itu ga usah dibikin banyak drama. Bullshit.

Ya, aku tau dengan menulis seperti ini tidak akan merubah keadaan. Setidaknya aku akan terus berusaha. Semoga.